Pesan Gus Imsap Dalam Rakor PCM Benowo di Masjid Al Ghoriib

Gus Imsap saat memimpin rapat koordinasi di masjid Al Ghoriib. (Habibi/kabartabligh.com)

Kabartabligh.com-Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya melaksanakan rapat koordinasi bersama Pimpinan Cabang Muhammadiyah Benowo di Masjid Al Ghoriib Osowilangun Benowo Surabaya, Jl Osowilangun Benowo Surabaya, Senin (15/1/2024).

Rapat Koordinasi dihadiri oleh Ketua PCM Benowo Ustadz Mardijanto AsaparAsapar beserta empat anggota, Ketua Takmir Masjid Al Ghoriib Ustadz Abdul Hadi, Ketua Pembangunan Ustadz Rachmat Mirza Madjed yang sekaligus putra dari pewakif dan pengurus Majelis Tabligh PDM Kota Surabaya.

Gus Imsap, biasa dia dipanggil, mengatakan, Alhamdulillah, kita bersyukur kepada Allah dalam forum ini, sampai detik ini, kita masih diberikan nikmat sehat oleh Allah, diberikan nikmat Iman dan kesempatan sehingga kita hadir di masjid ini tanpa kekurangan suatu apapun dan insya Allah ini menjadi amal jariyah kita.

“Shalawat dan salam kita haturkan kepada Rasulullah Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam, Nabi akhir zaman, uswatun hasanah penutup para Nabi dan tidak ada kenabian setelah beliau,” katanya.

“Tadi sudah diawali dengan perkenalan nama saya Imam Safari ketua Majelis Tabligh PDM Kota Surabaya, kami mendapat amanah untuk lebih mensyiarkan dakwah islam berkemajuan khususnya di wilayah Surabaya, dan Osowilangun ini masih termasuk wilayah Surabaya,” tuturnya.

“Kemarin dapat informasi dari Sekretaris Majelis Tabligh Ustadz Habibie bahwa Masjid Al Ghoriib PCM Benowo berkenan untuk menjadi tuan rumah pengajian pencerah yang biasa kita laksanakan setiap Ahad ke-4 kalau ada Ahad ke 5 kita laksanakan Ahad ke 5 dan insya Allah di bulan Februari ini Insya Allah kita laksanakan di masjid ini, karena di Januari ini ada kegiatan rapat kerja dari pimpinan daerah Muhammadiyah Surabaya bersama unsur pembantu persyarikatan seperti kami ini ada majelis, ada lembaga,” ujar yang saat ini di amanahi sebagai Kepala Sekolahnya para pemimpin itu.

“Jujur, terus terang kami ini penasaran awal mula di bangunnya masjid Al Ghoriib ini, mohon nanti dari PCM atau Takmir nya bisa menceritakan kepada kami, sehingga kami lebih dalam dan paham sejarah Masjid ini,” kata dia.

Menurut dia, ada enam divisi di Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya. “Majelis Tabligh ini terdiri dari Divisi Kemasjidan yang menangani kajian, diklat takmir, penguatan wawasan ketakmiran dan lainnya, ada divisi Korps Muballigh Muhammadiyah (KMM) yang menangani para Muballigh dan sapari shubuh, ketuanya Ustadz Jufri Mustafa ini, ada divisi Muballigh Muda, yang menangani anak-anak muda, dicetak sebagai penerus generasi muda Muballigh Muhammadiyah,” jelasnya.

“Ada divisi LPTPAMU, yang menangani TPQ, menangani guru TPQ, menangani munaqasahnya dan lainnya, ini Ustadz Lukman Hariyanto, qori’ kita, yang menangani qiroahnya. Ada divisi dakwah digitalisasi, jika bapak-bapak ingin mengetahui majelis tabligh bisa dibuka web majelis tabligh di kabartabligh.com disana sudah lengkap mulai dari pengurus, program atau keputusan-keputusan tentang Himpunan Putusan Tarjih (HPT) ataupun video-video pendek tausiyah Muballigh,” terang dia.

“Kami dari majelis tabligh pimpinan daerah Muhammadiyah Kota Surabaya lebih bahagia apabila nanti Masjid Al Ghoriib ini menjadi besar dari Persyarikatan Muhammadiyah Kota Surabaya,” tandasnya. (Habibie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *