Press Release PDM Surabaya: Aksi Bela Palestina Diundur Sabtu, 19 April 2025

KABARTABLIGH.COM – Aksi bela Palestina yang semula direncanakan pada Jumat (18/4/2025), oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya bersama sejumlah elemen masyarakat, resmi dijadwal ulang menjadi Sabtu (19/4/2025).
Pengumuman penundaan ini disampaikan dalam konferensi pers yang berlangsung di ruang pertemuan Gedung Dakwah PDM Kota Surabaya.
Rapat koordinasi tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris PDM Surabaya, Catur Anang Hutoyo; Bendahara PDM, Ustadz Musa; Dirintelkam Polda Jawa Timur, Kombes Pol Nanang Juni Mawanto SIK; serta Kasat Intelkam Polrestabes Surabaya, AKBP Edi Hartono AMd.
Dalam keterangannya, Ustadz Musa menegaskan bahwa Muhammadiyah konsisten menyuarakan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina, baik melalui dakwah maupun aksi nyata. Penundaan aksi dilakukan demi menjaga ketertiban dan suasana kondusif.
“Pada prinsipnya, Muhammadiyah selalu konsisten dalam membela Palestina. Aksi ini awalnya direncanakan pada hari Jumat, namun demi menjaga ketertiban, kami sepakat untuk menjadwalkannya ulang,” jelas Ustadz Musa.
AKBP Edi Hartono dari Polrestabes Surabaya menambahkan bahwa pihak kepolisian mendukung aksi-aksi positif yang dilakukan masyarakat, termasuk aksi bela Palestina ini.
“Kami tidak melarang aksi tersebut. Hanya saja, karena hari Jumat bertepatan dengan hari besar agama lain, kami mengimbau agar pelaksanaannya dipindah ke hari Sabtu. Kami percaya, aksi ini akan berlangsung tertib seperti sebelumnya,” ujarnya.
Senada dengan itu, Kombes Pol Nanang Juni Mawanto menyampaikan bahwa Polda Jawa Timur akan mendukung penuh jalannya aksi dan berkoordinasi dengan kepolisian di daerah lain, mengingat banyak peserta yang berasal dari luar kota.
“Untuk menjaga keamanan dan kelancaran, kami akan melakukan pengawalan dan koordinasi dengan jajaran kepolisian di daerah-daerah asal peserta. Harapannya, seluruh rangkaian kegiatan pada Sabtu nanti bisa berjalan dengan tertib dan aman,” terang Kombes Nanang.
Koordinator aksi, Ferry Yudi Antonis Saputra SHI MPdI, menyatakan dukungannya terhadap keputusan penundaan ini.
“Sebagai kader Persyarikatan, kami selalu patuh terhadap arahan pimpinan. Selama keputusan ini untuk kebaikan bersama, kami siap mendukung sepenuhnya,” pungkas Ferry. (*)