Silaturrahim FKMM, ini Pesan-Pesan yang Harus Diperhatikan
Silaturrahim FKMM, ini Pesan-Pesan yang Harus Diperhatikan
Kabartabligh.com – Silaturrahim Forum Koordinasi Masjid Muhammadiyah yang berlangsung di Masjid Al-Mufidah Jl. Ketintang 47 Surabaya, Ahad (21/01/2024).
Kegiatan ini hadiri oleh Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan LPCR PM Kota Surabaya. Majelis tabligh tingkat cabang dan takmir masjid Muhammadiyah Gayungan, Jambangan, Wonokromo dan Wonocolo.
Ustadz Imam Sapari, S.HI, M.Pd.I Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya kepada seluruh majelis tabligh cabang dan takmir masjid Muhammadiyah untuk memperhatikan ini
Pertama, Masjid Muhammadiyah amaliyahnya harus berorintasi kepada Muhammadiyah. Kedua, menyelamatkan aset-aset Muhammadiyah, Masjid yang belum lengkap surat-suratnya harus dilengkapi dan benar-benar atas nama muhammadiyah.
Ketiga, masjid harus menjadi pusat gerakan dakwah. Dari sinilah dakwah kita dikenal lewat kegiatan-kegiatannya. Keempat, tentang administrasi. Administrasi harus lengkap dan jelas. Hal ini harus kita mulai dari sekarang. Tertib administrasi
Ustadz Yahya Sholahuddin Ketua LPCR-PM Kota Surabaya juga berpesan kepada seluruh takmir masjid yang hadir dalam silaturrahmi ini. Ada empat hal yang harus menjadi perhatian kita agar masjid yang kita kelola menjadi lebih baik.
Pertama, surat-suratnya harus jelas dan berbunyi milik Muhammadiyah. Mulai dari pengurusan izin mendirikan bangunan. Kedua, Susunan pengurus takmir harus ada dan ditempelkan di papan pengumuman masjid agar bisa dilihat dan dibaca para jamaah, sehingga para jamaah mengetui siapa para pengurusnya.
Ketiga, tentang kegiatannya, seperti pengajian minimal satu bulan sekali. Untuk pelaksanaan sholat teraweh maupun sholat jumat harus ustadz-ustadz dari Muhammadiyah. Dan yang keempat adalah tentang laporan keuangan.
Laporan ini harus jelas dan transparan agar tidak menjadi fitnah di kemudian hari. Semoga kita semua di beri kemudahan oleh Allah dalam melaksanakan amanah ini. Dalam memakmurkan masjid.
Silaturrahim ini menjadi ajang dalam membahas permasalahan dan solusinya tentang ketakmiran masjid agar masjid kita lebih baik lagi dan tambah semarak dalam kegiatan dan jamaahnya.