Konsep dan Implementasi “Wasathiyah”

Al-Wasathiyah : Moderasi Paham & Pengamalan Islam Muh. Waluyo, Lc., M.A[1] & Mulkhlis Rahmanto, Lc., M.A.[2]   Pendahuluan             Dalam diskursus prilaku keberagamaan umat, terdapat dua sikap yang paradoks; ifrâth (ekstrim kanan), sebagai sikap ekstrem atau berlebihan dalam menjalankan agama, dan sebaliknya tafrȋth (ekstrim kiri) yaitu sikap ekstrem atau berlebihan dalam mengurangi ukuran yang semestinya dalam beragama. Paradoksi beragama dalam tradisi tiga…

Read More

Fenomena Pengkafiran (Takfir) dan Kaidah-Kaidah Takfir

Masalah Takfîr (Mengkafirkan Sesama Muslim)   Fathurrahman Kamal   Pendahuluan Ikrar syahadatain yang diyakii secara jujur dalam qalbu dan diwujudkan secara nyata dala perbuatan fisiknya merupakan pintu gerbang seseorang dinyatkan masuk ke dalam Islam. Sebabnya,  siapapun jua yang menunaikan sholat, sujud, dan rukuk’ bersama kaum muslimin, wajib dihukumi sebagai seorang ‘muslim’, yang melekat padanya berbagai haqq al-Islam;…

Read More

Sikap Ekstrem (Ghuluw) dalam Beragama

Al-Ghuluw : Sikap Berlebihan Dalam Beragama Ahmad Hermawan, Lc., M.A.[1]   Islam Sebagai Ummah al-Wasathiyah Islam adalah agama yang dibangun di atas landasan keseimbangan yang proporsional. ajarannya menyelaraskan antara kebutuhan jasmani dan ruhani, urusan duniawi dan uhkrawi[2]. Aspek keseimbangan Islam inilah yang menjadi identitas agama ini sebagai umat yang disebut wasathan[3] dan khairu ummah[4].     Allah menurunkan Islam sebagai…

Read More

Konsep Ulil Amri dan Persoalan Ketaatan

Konsep Ulil Amri dan Persoalan Ketaatan Muh. Waluyo, Lc., M.A.[1] Pendahuluan Indonesia secara konstitusional bukan negara Islam tetapi mayoritas penduduknya beragama Islam, dipimpin oleh seorang muslim tetapi parlemen tidak dikuasai kekuatan politik Islam. Perlu kiranya adanya kesiapan kita untuk memulai membuka wacana yang lebih luas tentang pemaknaan ulil amri sehingga tidak terjebak dalam pengertian yang…

Read More

Negara Pancasila Sebagai Dar Al-‘Ahdi Wa Al-Syahadah

Tuntunan/Manhaj Tabligh Ke-4 NEGARA PANCASILA SEBAGAI DÂR AL-AHDI WA AL-SYAHÂDAH Tanfidz Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-47 di Makassar   Muqaddimah Allah SWT mengutus Nabi Muhammad s.a.w. untuk mendakwahkan Islam sebagai risalah yang membawa rahmat bagi semesta alam (QS Al-Anbiya: 107). Umat Islam sebagai kesatuan insan Muslim di manapun berada berkewajiban menjalankan dan mendakwahkan ajaran Islam yang diperintahkan…

Read More

Implementasi Islam Sebagai “The Way of Life”

Tuntunan/Manhaj Tabligh Ke-3 Al-Hayat al-Thayyibah fi al-Islam : IMPLEMENTASI ISLAM SEBAGAI “THE WAY OF LIFE”   Islam Sebagai Pandangan, Metode dan Tujuan Hidup Dengan uraian di atas dapat dipahami bahwa Islam tidak lain merupakan pandangan hidup (way of life) atau bagaimana cara hidup yang benar menurut Allah, Sang Maha Pencipta, terhadap manusia dan lingkungannya sebagai…

Read More

Kunci Keberhasilan Dakwah

Kunci Keberhasilan Dakwah Beberapa kunci keberhasilan dakwah, sebagaimana dicontohkan Rasululah SAW, dimana Rasulullah SAW mendapat pertolongan Alah dalam mengembangkan kerisalahannya: Rasulullah percaya dengan yakin, bahwa agama yang disiarkan itu adalah agama yang haq, yang mengalahkan kebathilan. وَقُلْ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا Dan katakanlah: “Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap”. Sesungguhnya…

Read More

Kepribadian Muballigh/Dai Muhammadiyah

Kepribadian Muballigh/Da’i Kepribadian muballigh Muhammadiyah merupakan cerminan dari kepribadian seorang anggota Persyarikatan sebagai berikut : Memahami hakekat Islam secara menyeluruh mencakup aspek akidah, ibadah, akhlaq dan mu’amalat dunyawiyah; bersumberkan Al-Qur’an dan Sunnah Maqbulah. Melandasi segala sesuatu dengan niat ikhlas mencari ridla Allah SWT semata-mata. Mengamalkan ajaran Islam secara menyeluruh dalam seluruh aspek kehidupannya, dan berusaha untuk menegakkan…

Read More

Wawasan Fikih Dakwah

Tuntunan/Manhaj Tabligh Ke-2 WAWASAN FIKIH DAKWAH Fathurrahman Kamal[1]   Makna Dakwah, Amar Ma’ruf Nahi Munkar dan Tabligh Secara etimologis, dakwah berasal dari bahasa Arab “دعوة” dari kata دعا- يدعو yang berarti “panggilan”, “ajakan” atau “seruan”. Ism Fa’il­-nya ialah da’i/da’iyah (mufrad) dan du’ât (jama’). Ibnu Manzhur dalam kamus Lisan Al-‘Arab mengatakan : du’at adalah orang-orang yang mangajak manusia…

Read More

Menyegarkan Kembali Ruh Kemuhammadiyaahan Kita

BAB I HAKEKAT DAN JATI DIRI PERSYARIKATAN MUHAMMADIYAH   Muhammadiyah Sebagai Gerakan Islam Dakwah Amar Amar Makruf Nahi Munkar dan Tajdid Muhammadiyah adalah Gerakan Islam Dakwah Amar Makruf Nahi Munkar dan Tajdid, bersumber pada Al-Quran dan As-Sunnah, berasas Islam, [dan] bertujuan menegakkan dan menjunjung tinggi Agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.” (Pasal 4…

Read More